Saturday, January 19, 2008

Program Pengalaman Lapangan (PPL)

Argh…….!!
Entah mengapa mata kuliah yang satu ini jadi ‘momok’ besar bagi studiku. PPL. Bahasa yang lebih umum tuh praktik jadi guru alias mengajar di skul. Well, bagi mahasiswa salah prodi dan sampai detik ini gak dapat feel buat mengajar seperti aku, PPL memang jadi sebuah ketakutan besar. Jauh lebih menakutkan dibandingkan harus hidup di komunitas suku Osing atau Madura yang gak sedikit pun bahasanya aku mengerti kayak waktu KKN di Banyuwangi. Mana PPLnya selama empat bulan (sampai awal Mei). Alamat skripsi bakal diperpanjang ke semester pendek karena gak punya waktu untuk pulkam (penelitian) sebelum masa ujian skripsi semester VIII :”(
Kok sekarang jadwalnya dibuat kayak ini yach?! PPL lama mungkin biar calon guru yang dikeluarkan mantap pengalaman lapangannya (oya?!). Tapi kan kasihan juga kalau sampai keteteran ngerjain skripsi (pembelaan niy).
Ternyata gak cuman aku yang kayaknya gak niat (semangat) tuk PPL. Kawan”ku juga (termasuk yang memang niat jadi guru). Secara, yang awalnya cuman dua bulanan jadi empat bulan dengan konsekuensi (ya itu tadi), skripsi terancam molor. Walau semua sibuk siapin kelengkapan PPL (beberapa buah hem putih dan bawahan hitam, 1-2 pasang sepatu hitam, juga buku” pelajaran), banyak banget yang kelihatan gak niat (semangat) tuk PPL.
Aku sendiri gak niat blaz lihat pengumuman yang mencantumkan namaku sebagai salah satu peserta PPL, di tempatkan di SMPN 13. Bahkan jadwal PPL aku belum punya (ntar pinjam kawan :p). Pembekalan PPL aja aku dikasih tahu kawan. Untung aku inisiatif bawa baju kebangsaan anak PPL (black n white dan almamater), kalau gak bisa saltum deh :”( Di SMPN 13 ntar aku ngajar anak” kelas VII. Seperti apakah mereka?!
Entah apa yang akan terjadi seandainya dosen tahu kalau banyak di antara mahasiswanya adalah anak salah prodi (atau bahkan salah jurusan! Tapi kayaknya gak ada dink. Hari gini gak cinta geografi?! Ke laut aja deh!!)
Semoga PPL ini bisa kulalui dengan cepat, nyaman, mudah, dan lancar. Amin.
Kalau mengajar tuh ternyata asik juga, ntar aku bujuran melamar jadi guru les di Ganesha Operation (GO) Banjarmasin deh! Kalau diterima, ketemu Bu Leni (pemimpin GO BJM), Pa PA, dan guru lainnya lagi. Kali ini bukan sebagai guru-murid tapi sebagai rekan kerja :) Tapi kalau harus jadi guru di sekolahan, kayaknya mikir dulu deh. gak aku banget :”(

No comments:

Post a Comment