Sunday, September 7, 2008

Istoria da Paz; Perempuan dalam Perjalanan


Alasan kenapa aku suka novel Istoria da Paz; Perempuan dalam Perjalanan adalah karena +- kata” di cover belakangnya:
‘Novel ini bukan cerita tentang perempuan bernama Damai, seorang editor yang patah hati. Bukan juga cerita tentang Sekolah Damai, sebuah sekolah alternatif bagi anak” pengungsi Timor Leste yang berada di camp pengungsian di Timor Barat. Tapi novel ini adalah cerita seorang perempuan yang mengalami perjalanan mengubah sudut pandangnya tentang kehidupan’

Aku sedang dalam perjalanan. Perjalanan mencari jati diri, mencari cinta, mencari banyak hal. Sudut pandangku mengenai kehidupan pun sering berubah-ubah. Kadang bagiku hidup itu simpel, mengalir saja seperti aliran air. Kadang complicated, rumit! Tapi Insya Allah selalu ada hikmah di balik itu semua. Asal tetap optimis, tawakal, dan semangat!!
Dalam perjalan hidup ini aku sering bertanya”,
Akan menjadi apakah aku? Seorang guru kah (sesuai dengan background pendidikanku), wanita karir kah (bukan guru, dosen, dkknya), atau ibu rumah tangga?!
Akan berjodoh dengan siapakah aku? Mantan pacar kah, some one yang sedang kucintai kah (amin), salah seorang kawan di sekolah kah, atau seseorang yang belum hadir dalam hidupku?!
Yang pasti, sebagai hamba tentunya aku ingin menjadi seorang muslimah yang selalu meningkatkan kualitas diri dan ketakwaanku terhadap-Nya. Dan sebagai anak, aku ingin berbakti kepada orang tuaku. They d best I ever had.

Tentunya bukan aku saja yang sedang menjalani ini, tapi banyak orang. Termasuk kamu…
Sedang mencari apakah kamu dalam perjalanan hidup ini?!


No comments:

Post a Comment