Saturday, October 15, 2011

Confusion on Satnight (Remembering You)

Malam minggu... waktunya untuk 'memanjakan' diri sendiri. Maaf tumpukan lembar jawaban UTS siswa, aku lagi tak minat mencoretimu dengan berbagai tulisan dan angka yang kadang membuatku mengurut dada. Jadi, aku melewati malam ini dengan kembali mengulang membaca satu dari trilogi Supernova: Petir. Membacai lagi kisah tentang Mpret dan metamorfosis Elektra sambil mendengarkan mp3 playlist yang memutar lagu-lagu pilihanku, mulai yang dinyanyikan J-Flow, Efek Rumah Kaca, sampai romantis love songs tahun 90an.

Aku mulai dilanda kegalauan (hahahaa....). Maka, kurangkailah entah apa namanya yang akan tersaji di bawah ini. Aku sendiri kurang yakin apakah ini perasaanku yang nyata atau hanya sekadar mengarang cerita. Kubiarkan saja, mumpung jemariku sedang rukun dengan sudut otak yang mendektekan kata-kata.

Remembering You (again)

Membicarakanmu entah kenapa tak pernah ada bosannya bagiku. Mungkin karena di semestaku kau lah yang terindah meski tak tergapai. Sesekali kita beriringan. Sesekali aku melihatmu di sudut jalan. Namun, tak pernah lagi mata kita berpandangan. Tak lagi sungging senyum terkembang. Hanya seribu diam yang ada. Mungkin, bagimu, aku tak lagi nyata.

Banyak yang datang dan pergi, bahkan tak kembali. Beberapa kusesalkan, beberapa kubiarkan. Tentunya banyak dari mereka kuharapkan tetap tinggal atau kembali suatu hari. Karena tanpa mereka, aku bukanlah siapa-siapa. Tanpa mereka, aku merana mengenangmu.

Teruntuk dirimu, aku masih di sini, berharap kamu kembali. Kurindu tatapanmu yang angkuh namun ramah. Kurindu tawa sinismu yang terdengar renyah. Kurindu senyummu, kurindu genggaman tanganmu. Aku rindu menjadikanmu alasan kebahagiaanku.


Confusion on Saturday night:
Dear someone… Could I to be with you?!

No comments:

Post a Comment